SuaraKampus – Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (L2Dikti) Wilayah XIV Papua dan Papua Barat, Suriel Mofu mengemukakan, saat ini pihaknya mengelola sekitar 70 kampus di Tanah Papua.
Demikian sambutan awal Suriel Mofu, saat berlangsungnya wisuda 80 orang mahasiswa/mahasiswi angkatan pertama 2021 Universitas Nani Bili Nusantara Kabupaten Sorong, berlangsung di Aimas Convention Centre Jumat (21/5/2021).
Dari 70 kampus di Tanah Papua tersebut, ada lima berstatus negeri tiganya di Papua dan dua di Papua Barat, serta 65 perguruan tinggi swasta, di mana 18 ada di Papua Barat, dan 47 ada di Provinsi Papua, urai Mofu.
Melanjutkan sambutan, Mofu mengajak ke 80 wisuda/wisudawan untuk berdiri, seraya menyampaikan, bahwa sejak di bangku perkuliahan para sarjana ini telah bekerja keras ada yang sampai 4-5 tahun.
Sehingga, pada hari ini mereka layak dan pantas untuk diwisudakan, langsung disambut aplaus meriah dari hadirin.
Ia, atas nama Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi menyampaikan selamat dan sukses kepada saudara-saudara lulusan Universitas Nani Bili Nusantara, yang diwisuda pada hari ini.
Kehadiran dirinya sebagai Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XIV menandakan, bahwa saudara-saudara telah memenuhi segala persyaratan, yang telah ditetapkan dalam standar nasional pendidikan tinggi kita.
“Sehingga, kepada saudara-saudara layak diberi gelar kesarjanaan yang sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing,” beber Mofu yang mengenyam pendidikan di lima universitas, baik dalam dan luar negeri.
Ijazah yang akan dikeluarkan oleh Universitas Nani Bili Nusantara memiliki identitas ijazah nasional, yang sama statusnya seperti dikeluarkan oleh perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta di seluruh Republik Indonesia.
Bahwa, ijazah-ijazah tersebut dapat saudara gunakan untuk mendapatkan pekerjaan maupun melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Karena Universitas Nani Bili, sambung Mofu, merupakan sebuah perguruan tinggi swasta, resmi berada di bawah kendali dan koordinasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, melalui Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XIV Papua dan Papua Barat. (MC Kab. Sorong/rim/toeb)