Di tengah gemuruh aktivitas kampus Institut Teknologi Bandung (ITB), terukir sebuah kisah inspiratif dari seorang mahasiswa berprestasi. Gaizka Adilla Zahraini, seorang mahasiswa yang menempuh pendidikan di program studi Sains dan Teknologi Farmasi, Sekolah Farmasi ITB, telah terpilih sebagai mahasiswa berprestasi tingkat Sekolah Farmasi tahun 2024. Pengakuan prestisius ini bukanlah hasil semalam, melainkan buah dari eksplorasi potensi diri yang gigih serta kemampuan manajemen waktu yang efektif. Deretan pencapaian yang membanggakan telah mengantarkan Gaizka pada gelar ini, menjadikannya sosok inspiratif bagi segenap civitas akademika ITB. Pengumuman mengenai terpilihnya Gaizka sebagai mahasiswa berprestasi ini disampaikan pada tanggal 29 Februari 2024.
Gaizka Adilla Zahraini merupakan mahasiswa angkatan 2021 di Sekolah Farmasi ITB. Sejak awal menjejakkan kaki di kampus Ganesha, Gaizka menunjukkan ketertarikan yang besar untuk mengembangkan diri tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Salah satu wadah yang dipilihnya untuk mengasah potensi adalah ITB GMUN, sebuah unit kegiatan mahasiswa yang berfokus pada pengembangan kemampuan public speaking dan debat.
Keaktifan Gaizka di ITB GMUN bahkan mengantarkannya menjadi Ketua Pelaksana ITB MUN 2023. Keterlibatannya dalam organisasi ini memberikan fondasi yang kuat dalam hal kepemimpinan dan manajemen waktu, keterampilan yang terbukti sangat bermanfaat dalam perjalanan akademiknya serta partisipasinya dalam berbagai kompetisi.
Menurut Gaizka, ITB menyediakan beragam platform yang dapat mengembangkan potensi diri, bahkan potensi yang mungkin belum disadari oleh individu itu sendiri. Pandangan ini mencerminkan semangat eksplorasi dan keinginan untuk terus belajar dan bertumbuh di luar batas kurikulum formal.
Rentetan Prestasi
Ketekunan dan semangat pantang menyerah Gaizka Adilla Zahraini tercermin dalam sederet prestasi yang berhasil diraihnya. Pencapaian-pencapaian ini tidak hanya mengharumkan nama Sekolah Farmasi ITB, tetapi juga menunjukkan dedikasi Gaizka dalam mengembangkan diri di berbagai bidang.
Salah satu prestasi gemilang Gaizka adalah meraih gelar “Best Abstract” dalam IPSF Abstract Competition 2024.1 IPSF, atau International Pharmaceutical Students’ Federation, merupakan organisasi internasional terkemuka yang mewakili mahasiswa farmasi dan ilmu farmasi dari seluruh dunia. Didirikan pada tahun 1949, IPSF kini memiliki anggota lebih dari 500.000 mahasiswa di lebih dari 100 negara. Organisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat melalui penyediaan informasi, pendidikan, dan peluang jaringan, serta berbagai publikasi dan inisiatif profesional. IPSF juga memiliki hubungan resmi dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan UNESCO.
Meraih penghargaan “Best Abstract” dalam kompetisi bergengsi ini menunjukkan bahwa penelitian atau ide yang disampaikan oleh Gaizka memiliki kualitas yang sangat baik dan mampu bersaing di tingkat global. Forum peneliti muda atau Young Researchers’ Forum yang diadakan oleh IPSF kemungkinan menjadi wadah bagi kompetisi ini.
Selain itu, Gaizka juga berhasil meraih posisi Juara 2 dalam IPSF Review Literature Competition 2024. Kompetisi ini kemungkinan melibatkan peninjauan dan sintesis literatur ilmiah terkini mengenai topik spesifik dalam bidang farmasi. Keberhasilan Gaizka menduduki peringkat kedua dalam kompetisi tingkat internasional ini menunjukkan kemampuan riset, analisis, dan penulisan ilmiah yang mumpuni. Kemampuan untuk mengevaluasi dan merangkum informasi ilmiah yang kompleks merupakan keterampilan krusial bagi seorang calon farmasis dan peneliti.
Prestasi lain yang membanggakan adalah keberhasilan Gaizka menjadi juara dalam Pharma Insight Circle GPPEd 2023. Pharma Insight merupakan perusahaan riset pasar yang berfokus pada industri farmasi dan kesehatan di Jerman. Kemenangan Gaizka dalam ajang ini menunjukkan pemahamannya yang mendalam mengenai kebijakan atau pendidikan farmasi global serta kemampuannya untuk memberikan kontribusi yang berharga dalam skala internasional.
Gaizka juga berhasil meraih medali emas di Olimpiade Biologi NUSSAFEST. NUSSAFEST, atau Nusantara Sains Festival, merupakan kompetisi sains tingkat nasional lainnya di Indonesia yang diselenggarakan oleh Puskanas dan mencakup berbagai bidang ilmu pengetahuan. Keberhasilan Gaizka meraih medali emas dalam NUSSAFEST semakin menunjukkan keunggulannya yang konsisten dalam bidang biologi serta dedikasinya terhadap ilmu pengetahuan.
Kunci Sukses
Di balik deretan prestasi yang gemilang, Gaizka Adilla Zahraini memiliki prinsip-prinsip sukses yang menjadi landasan perjalanannya. Dua kunci utama yang diyakininya adalah manajemen waktu yang efektif dan keberanian untuk tidak takut melakukan kesalahan.
Gaizka mengungkapkan bahwa “Kunci suksesnya dari time management”. Kemampuan mengatur waktu dengan baik menjadi faktor krusial yang memungkinkannya untuk unggul baik dalam bidang akademik maupun berbagai kegiatan kompetisi. Manajemen waktu yang efektif sangat penting bagi mahasiswa karena membantu menyeimbangkan beban studi, kegiatan ekstrakurikuler, kehidupan sosial, dan waktu pribadi. Keterampilan ini juga berperan dalam mengurangi stres dan kecemasan 68, meningkatkan produktivitas dan efisiensi, mencegah penundaan pekerjaan, serta memungkinkan perencanaan dan penetapan prioritas yang lebih baik. Kemampuan Gaizka dalam mengatur waktu secara efektif tercermin dari keberhasilannya meraih berbagai penghargaan di tengah kesibukan studinya. Ia mampu menentukan prioritas dan tidak menunda-nunda pekerjaan, yang sangat membantunya dalam mencapai tujuannya.
Prinsip lain yang dipegang teguh oleh Gaizka adalah tidak takut melakukan kesalahan. Ia menyadari bahwa kesalahan merupakan bagian alami dari proses belajar dan pengembangan diri. Dari setiap kesalahan, kepribadian dan kemampuan diri dapat berkembang pesat. Belajar dari kesalahan memberikan kesempatan untuk pertumbuhan dan perkembangan, membantu mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki, meningkatkan memori dan pemahaman, membangun ketahanan dan keterampilan memecahkan masalah, serta menumbuhkan pola pikir berkembang (growth mindset). Keberanian Gaizka dalam menghadapi kesalahan kemungkinan mendorongnya untuk mengambil risiko dan mencoba hal-hal baru, yang pada akhirnya berkontribusi pada pembelajaran dan pencapaian yang lebih besar.
Harmoni dalam Pengembangan Diri
Kisah Gaizka Adilla Zahraini menunjukkan betapa pentingnya keseimbangan antara akademik dan kegiatan ekstrakurikuler dalam kehidupan seorang mahasiswa. Keterlibatannya dalam ITB GMUN serta keberhasilannya dalam berbagai kompetisi adalah bukti nyata bahwa kegiatan di luar perkuliahan dapat melengkapi dan memperkaya pengalaman belajar di kampus. Keikutsertaannya memungkinkan mengasah keterampilan yang kemudian bermanfaat dalam kompetisi akademik, seperti kemampuan presentasi dan argumentasi. Gaizka sendiri percaya bahwa akademik itu penting, namun bukan merupakan batas dari potensi yang dimiliki. Ia menyadari bahwa terdapat banyak wadah di ITB yang dapat mengembangkan potensi lain yang mungkin belum disadari oleh dirinya sendiri.
Pemilihan mahasiswa berprestasi seringkali didasarkan pada kombinasi antara prestasi akademik (seperti Indeks Prestasi Kumulatif atau IPK), keaktifan dalam kegiatan ekstrakurikuler, serta pencapaian-pencapaian signifikan dalam berbagai bidang. Prestasi Gaizka dalam kompetisi tingkat internasional dan nasional, ditambah dengan keterlibatannya dalam organisasi kemahasiswaan, kemungkinan besar menjadi faktor penentu dalam terpilihnya ia sebagai mahasiswa berprestasi. ITB sebagai institusi pendidikan tinggi terkemuka juga menekankan pentingnya prestasi akademik dan non-akademik bagi mahasiswanya. Gelar mahasiswa berprestasi ini merupakan pengakuan atas dedikasi dan kerja keras Gaizka selama menempuh pendidikan di Sekolah Farmasi ITB.
Perjalanan Gaizka Adilla Zahraini sebagai mahasiswa berprestasi Sekolah Farmasi ITB tahun 2024 adalah sebuah kisah yang penuh inspirasi. Dengan segudang prestasi, Gaizka telah membuktikan bahwa dengan potensi diri yang dieksplorasi secara maksimal dan manajemen waktu yang efektif, seorang mahasiswa dapat mencapai puncak kesuksesan. Kunci suksesnya yang lain, yaitu tidak takut melakukan kesalahan, memberikan pelajaran berharga bahwa kegagalan bukanlah akhir dari segalanya, melainkan sebuah batu loncatan untuk menjadi lebih baik.